0
Pengertian Hardware, Software, dan Brainware Pengertian Hardware, Software, dan Brainware

Sudah kita ketahui bersama, bahwa komputer menjadi sarana yang sangat memudahkan manusia untuk menyelesaikan setiap pekerjaan. Tetapi a...

0
Cara Membuat Header dan Footer di Microsoft Word 2007 Cara Membuat Header dan Footer di Microsoft Word 2007

Sebelum kita membuat header dan footer kita harus tau terlebih dahulu apa yang dinamakan header dan footer itu sendiri. Oke mari kita bahas...

0
Fungsi WOT Addons Fungsi WOT Addons

Apa itu WOT? mungkin temen2 masih ada yang belum tau alias baru denger seperti saya hehe. Nah bagi temen2 yang belum tau apa sih sebene...

1
Perbedaan Ibid, Op.cit, Loc.it dalam Catatan Kaki Perbedaan Ibid, Op.cit, Loc.it dalam Catatan Kaki

Tentunya anda sering melihat kata Ibid, Op.cit, Loc.it dalam sebuah naskah tugas akhir atau skripsi bukan? lalu anda masih bingung dengan m...

Senin, 25 September 2017

Pengertian Hardware, Software, dan Brainware


Sudah kita ketahui bersama, bahwa komputer menjadi sarana yang sangat memudahkan manusia untuk menyelesaikan setiap pekerjaan. Tetapi apakah kalian tahu? Komputer tidak bisa dijalankan dengan baik dengan tidak adanya 3 komponen dasar yaitu Hardware, Software, maupun Brainware. Kenapa? Ya karena ke 3 komponen tersebut sangat penting, antara yang satu dengan yang lain ya memang harus ada, karena komponen ini menyebabkan komputer bisa digunakan dan bisa berfungsi dengan baik oleh penggunanya.

Lalu apasih sebenarnya pengertian dari ke 3 komponen tersebut (Hardware, Software, dan Brainware)? Simak sebentar ya temen2, bagi yang belum tau aja. Tetapi bagi yang sudah tau boleh meninggalkan blog ini kok :)

Hardware (Perangkat Keras) : Suatu komponen yang ada pada komputer yang bisa disentuh, diraba secara fisik maupun dilihat secara kasat mata. Dengan kata lain memiliki wujud atau bentuk secara fisik. Hardware sendiri memiliki beragam fungsi yang mendukung sistem komputer agar berjalan sesuai dengan semestinya.

Kemampuan lain dari hardware sering disebut dengan instruction set, yang berarti sebuah perangkat keras dapat bekerja berdasarkan perintah yang telah ditentukan oleh pengguna. Karena hardware mengerti bahasa perintah tersebut, maka hardware dapat melakukan berbagai kegiatan/aktivitas sesuai dengan apa yang telah diperintahkan penggunanya.

Perintah-perintah tersebut tentu tidak berjalan begitu saja, ada yang mengontrol dan memoderator sebuah komputer agar bekerja sesuai mekanisme yang ada. Adapun yang menjadi otak dari sebuah komputer yaitu CPU (Central Proccessing Unit) atau sering juga dikenal dengan Proccessor.

CPU ini menjadi pusat pengolahan data, pengontrol kerja komputer, dan memegang peranan yang sangat penting dalam sistem komputer. Tanpa adanya CPU (proccessor), komputer tidak akan bekerja, jadi kinerja komputer tergantung dari CPU tersebut.

Untuk bekerja secara optimal, CPU juga membutuhkan alat. Alat tersebut berupa alat masukkan dan alat keluaran, di mana alat masukkan untuk memberi perintah dan alat keluaran  untuk memunculkan hasil pemrosesan suatu intruksi. Hasil keluaran biasanya berupa informasi atau data yang dapat juga disimpan melalui media penyimpanan.

Contoh dari hardware itu sendiri yaitu :
  1. Perangkat Input (Masukan) : Perangkat keras yang digunakan untuk memasukkan (input) dari pengguna yang akan diproses oleh komputer. Contohnya seperti : Mouse, keyboard, joystick, touchpad, light pen, barcode, scanner, microphone, dan lain-lain.
  2. Perangkat Proses : Perangkat keras yang berguna untuk memproses masukan yang telah diberikan oleh pengguna. Contohnya Processor, RAM, dan lain-lain.
  3. Perangkat Output (Keluaran) : Perangkat keras yang digunakan untuk menampilkan hasil yang telah diolah oleh komputer (hasil pemprosesan) dan selanjutnya diberikan kepada pengguna. Contohnya seperti : Speaker, monitor, printer, proyektor, plotter dan lain-lain.
  4. Perangkat peripheral (Tambahan) : Perangkat tambahan komponen komputer atau perangkat yang sebelumnya belum ada di dalam komputer. Contohnya yaitu : Modem, TV tunner card dan capture card.

Software (Perangkat Lunak) : Kumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan komputer bisa berupa program yang berguna untuk menjalankan suatu perintah atau suatu pekerjaan sesuai apa yang dikehendaki pengguna.. Software ini hanya bisa dilihat namun tidak bisa disentuh atau dipegang karena bentuknya digital. 

Contoh dari software yaitu :
  1. Sistem Operasi : Software yang memang ada untuk jalur penghubung antara pengguna dengan hardware. Contohnya seperti : Windows, Linux dan Mac OS.
  2. Software Aplikasi : Software yang berguna untuk diaplikasikan untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan pengguna. Biasanya dibuat oleh seorang programmer sesuai dengan kebutuhan konsumen untuk keperluannya. Program aplikasi ini juga dibuat berbentuk paket yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat digunakan oleh banyak orang untuk berbagai kepentingan. Contohnya seperti : Microsoft Office, Libre Office, C++, Netbeans, Adobe Reader, Corel draw, Photoshop, dan sebagainya.
Brainware (Pengguna) : Manusia yang menggunakan atau mengoperasikan komputer. Tanpa adanya brainware, komputer tidak bisa dijalankan. Maka, peran brainware di sini sangatlah penting sehingga komputer bisa digunakan dan dioperasikan dengan baik oleh penggunanya.

Contoh dari Brainware yaitu :

User/operator, yaitu orang yang tugsanya mengoperasikan komputer.

Administrator, yaitu orang yang mampu mengatur sistem kerja, urutan, dan pengelolaa data sampai dengan output.

Programmer, yaitu orang yang membuat sebuah program seperti software untuk kemudian digunaka oleh user atau administrator.

Sistem Analis, yaitu orang yang membuat cetak biri skema global sistem program untuk dikerjakan programmer.

Teknisi, yaitu orang yang yang bertugas dan memiliki wewenang untuk melakukan perawatan dan perbaikan terhadap sistem komputer yang mengalami kerusakan.

Semoga Bermanfaat :)

Sabtu, 02 April 2016

Cara Membuat Header dan Footer di Microsoft Word 2007

Sebelum kita membuat header dan footer kita harus tau terlebih dahulu apa yang dinamakan header dan footer itu sendiri. Oke mari kita bahas pengertian ini terlebih dahulu ya temen2. Header dalam document word adalah sebuah kalimat atau gambar yang terletak di bagian atas document word, sedangkan footer adalah sebuah kalimat atau gambar yang berada di bagian bawah document word.

Header dan footer ini biasanya digunakan untuk menyisipkan judul bab pada setiap halaman sehingga memudahkan para pembaca sedang berada di bab mana. Header dan footer ini sangat cocok digunakan dalam sebuah makalah, contohnya ada pada setiap buku2 baik diperpustakaan maupun yang dijual ditoko2. Dalam sebuah proses pengerjaan TA ataupun Skripsi header dan footer pasti akan digunakan.

Lalu bagaimana dengan cara membuatnya? yuk kita simak sekarang :)

Cara Membuat Header
1. Silahkan buka document word yang akan di beri header dan footer, atau untuk mencoba kita buat document baru dan kita copas artikel dari internet (bebas).
2. Klik menu Insert > Header, kemudian pilih bagian yang paling atas. Untuk lebih jelasnya kita perhatikan gambar dibawah ini.

3. Kemudian setelah muncul headernya kita dobel klik dibagian header dan kita ketikan nomor halaman, dan kita atur posisi halamannya dibagian kanan atas, karena pada sebuah skripsi biasanya fungsi header untuk melanjutkan isi halaman dari footer dimana footer tersebut biasanya di isi awal bab dan penulisan nomor halamannya dibagian tengah.


Cara Membuat Footer
1. Silahkan buka document word yang akan di beri header dan footer, atau untuk mencoba kita buat document baru dan kita copas artikel dari internet (bebas).
2. Klik menu Insert > Footer, kemudian pilih bagian yang paling atas. Untuk lebih jelasnya kita perhatikan gambar dibawah ini.

3. Kemudian setelah muncul footernya kita dobel klik dibagian footer dan kita ketikan nomor halaman, dan kita atur posisi halamannya dibagian tengah bawah, karena pada sebuah skripsi biasanya fungsi footer untuk mengawali bagian bab, dimana penulisan nomor halamannya dibagian tengah.

Nah selesai sudah kita membuat header dan footer. Disini saya menggunakan Microsoft Word 2007. Semoga postingan saya ini bermanfaat buat temen2 yang membutuhkan :)

Senin, 04 Januari 2016

Fungsi WOT Addons


Apa itu WOT? mungkin temen2 masih ada yang belum tau alias baru denger seperti saya hehe. Nah bagi temen2 yang belum tau apa sih sebenernya WOT itu? pada kesempatan kali ini Antara IT akan membahasnya. Yuk simak dulu temen2 :). WOT atau singkatan dari Web Of Trust adalah adalah add-ons yang digunakan untuk mengetahui atau menunjukkan sebuah rating dan reputasi blog atau website di mata Google (index google). WOT menggunakan sistem rating berupa lingkaran warna lampu seperti gambar diatas yang dapat menampilkan website yang dapat anda percaya keamanannya ketika anda mencari, surfing dan toko online.

WOT berfungsi untuk menunjukkan simbol-simbol rating sebuah website atau blog yang dapat anda percaya untuk surfing, atau berbelanja online di web secara aman. WOT juga memberikan reputasi peringkat (sangat baik/baik/mengecewakan/parah/berbahaya) dari hasil pencarian bila anda menggunakan Google, Yahoo!, Bing, Wikipedia dan situs populer lainnya, membantu melindungi komputer atau laptop anda dan informasi pribadi lainnya. Selain itu, add-ons WOT juga akan melindungi account email anda baik di Gmail maupun Yahoo.

Peringkat penilaian WOT menggunakan sistem penilaian dari komunitas jutaan orang pengguna internet dalam menilai peringkat sebuah situs internet sesuai pengalaman mereka.

Pengertian warna yang ditampilkan di toolbar seperti gambar diatas adalah sebagai berikut :

- Excellent artinya web tersebut sangat aman
- Good artinya web tersebut cukup aman
- Unsatisfactory artinya web tersebut kurang memuaskan keamanannya
- Poor artinya web tersebut lemah keamanannya
- Very Poor artinya web tersebut sangat lemah keamanannya
- No rating artinya web tersebut tidak terdeteksi keamanannya


Add-ons WOT dapat digunakan untuk banyak browser antara lain Mozilla Firefox, Google Chrome, Safari, dan Opera. Jika anda ingin memasang di toolbar browser sangat mudah, yaitu dengan cara masuk ke menu Add-ons pada browser anda (Ctrl+Shift+A), pada menu Extensions anda ketikan di kolom pencarian (Search all add-ons) dengan kata kunci WOT kamudian akan muncul banyak add-ons dan anda pilih WOT dengan logo warna hijau seperti gambar dibawah :
kemudian anda pasang (instal), tunggu proses download dan setelah proses download selesai biasanya anda akan diminta untuk menutup dulu browser yg sedang anda gunakan dan selesai sudah proses instal WOT.

Sekian dulu pembahasan saya temen2, semoga bermanfaat ya :)

Minggu, 03 Januari 2016

Perbedaan Ibid, Op.cit, Loc.it dalam Catatan Kaki

Tentunya anda sering melihat kata Ibid, Op.cit, Loc.it dalam sebuah naskah tugas akhir atau skripsi bukan? lalu anda masih bingung dengan maksud dari catatan kaki atau footnote tersebut? bagi yang masih bingung mari kita simak terlebih dahulu postingan Antara IT kali ini. Namun bagi temen2 yang sudah tau boleh meninggalkan postingan ini, dan silahkan anda baca postingan yang lain hehe. Oke temen2 sekarang kita bahas, perhatikan ya :)

Ibid merupakan singkatan dari ibidem, yang artinya di tempat yang sama. Jika suatu pustaka atau sumber yang baru saja dikutip (belum diselingi sumber pustaka lain) akan dikutip lagi, maka cukup menggunakan ibid dan diikuti dengan nomor halaman buku (dengan catatan masih dalam tempat yang sama), contoh ibid. hal 13. Jika ibid, itu merujuk halaman yang sama dengan karangan yang sebelumnya, maka ibid harus diganti dengan Loc.cit. 

Loc.cit merupakan singkatan dari Loco citato yang artinya dikutip dari tempat yang sama. Bila hendak mengutip halaman yang sama dari sumber yang baru saja dikutip (belum diselang oleh sumber lain) maka catatan kaki cukup disingkat Loc.cit.

Op.cit. merupakan singkatan dari Opere citato, artinya telah dikutip. Jika suatu pustaka atau sumber telah dikutip dalam catatan kaki dan telah diselangi oleh satu atau beberapa sumber lain hendak dikutip lagi, maka penulisan catatan kakinya dapat disingkat dengan hanya menuliskan penulisnya saja diikuti op.cit.
Untuk lebih jelasnya lagi kita perhatikan contoh penggunaannya berikut ini :

1. T.R.R. Nitibaskara, Perangkap Penyimpangan dan Kejahatan: Teori Baru dalam Kriminologi, Jakarta: YPKIK, 2009, hal. 22.
2. Ibid, hal 49.
3. Steven P. Lab, Crime Prevention: Approaches, Practices and Evaluations, Cincinati, OH: Anderson Publishing Co., 1992, hal. 15.
4. Loc.cit.
5. T.R.R. Nitibaskara, Op.cit., hal 100.
6. T.R.R. Nitibaskara, Catatan Kriminal, Jakarta: Jayabaya University Press, 1999, hal 45.
7. T.R.R. Nitibaskara, Op.cit., 2009, hal 45.

Penjelasan :

2 : ditulis “Ibid, halaman 49” artinya merujuk buku sebelumnya (tanpa selang) yaitu sumber T.R.R. Nitibaskara pada catatan kaki 1.
4 : ditulis “Loc.cit.” artinya merujuk buku yang sama dan halaman yang sama dari catatan kaki sebelumnya yaitu sumber Steven P. Lab pada catatan kaki 3.
5 : ditulis “T.R.R. Nitibaskara, Op.cit., hlm 100” artinya mengutip kembali sumber yang sama yaitu T.R.R. Nitibaskara dengan merujuk halaman yang sama atau halaman yang lain (dalam contoh di atas dirujuk halaman yang lain yaitu halaman 100). Perhatikan : sumber T.R.R. Nitibaskara telah diselang oleh Steven P. Lab.
7 : Jika dari penulis yang sama digunakan lebih dari satu buku dan pernah disebutkan sebelumnya, maka ditulis nama penulis dan tahun yaitu sumber T.R.R. Nitibaskara pada catatan kaki 1.

Sekian dulu postingan saya kali ini, semoga bermanfaat.